Usaha menentang hawa nafsu hendaklah dimulakan,
diiringi dan disudahi dengan berdoa kepada ALLAH.
Nafsu itu makhluk ALLAH, maka ALLAH sahaja yang
mampu memudahkan diri manusia untuk menguasai
dirinya sendiri (nafsu).
Bahkan, usaha awal kita untuk memperbaiki diri
perlulah dimulai dengan membentuk komunikasi dan
interaksi yang harmoni dengan Ilahi.
Hubungan ini dibentuk melalui doa. Jika ALLAH
permudahkan, jalan mujahadah yang payah akan
menjadi mudah. Bantuan ALLAH inilah yang sangat kita
dambakan.
Malah inilah pesan Rasulullah SAW kepada Mu'az bin
Jabal dengan kata-nya:
"Wahai Mu'az, aku sangat cinta kepadamu. Maka
selepas kau mengerjakan solat jangan sekali-kali kau
lupa berdoa kepada ALLAH dengan doa ini:
Ertinya : "Ya ALLAH, bantulah aku mengingati-Mu,
bantulah aku mensyukuri nikmat-Mu dan bantulah *aku
untuk memperbaiki ibadah kepada-Mu."
(Ust Pahrol Mohamad Juoi - Semuanya Soal Hati)
diiringi dan disudahi dengan berdoa kepada ALLAH.
Nafsu itu makhluk ALLAH, maka ALLAH sahaja yang
mampu memudahkan diri manusia untuk menguasai
dirinya sendiri (nafsu).
Bahkan, usaha awal kita untuk memperbaiki diri
perlulah dimulai dengan membentuk komunikasi dan
interaksi yang harmoni dengan Ilahi.
Hubungan ini dibentuk melalui doa. Jika ALLAH
permudahkan, jalan mujahadah yang payah akan
menjadi mudah. Bantuan ALLAH inilah yang sangat kita
dambakan.
Malah inilah pesan Rasulullah SAW kepada Mu'az bin
Jabal dengan kata-nya:
"Wahai Mu'az, aku sangat cinta kepadamu. Maka
selepas kau mengerjakan solat jangan sekali-kali kau
lupa berdoa kepada ALLAH dengan doa ini:
Ertinya : "Ya ALLAH, bantulah aku mengingati-Mu,
bantulah aku mensyukuri nikmat-Mu dan bantulah *aku
untuk memperbaiki ibadah kepada-Mu."
(Ust Pahrol Mohamad Juoi - Semuanya Soal Hati)
Comments
Post a Comment